Tas Tertua di Dunia Diyakini Berusia 700 Tahun

Sebuah tas mungkin umurnya tak akan bisa bertahan lebih dari 10 tahun. Namun sepertinya hal tersebut harus terbantahkan dengan ditemukannya sebuah tas vintage yang diklaim sebagai tas tertua di dunia.

Sebuah museum di Inggris bernama Courtauld Gallery di London baru-baru ini memamerkan tas yang diyakini menjadi tertua di dunia. Pasalnya tas yang berasal dari kota Mosul di Irak Utara ini dibuat pada awal tahun 1300 atau berarti sudah berusia 700 tahun saat ini.

Tas yang masuk kategori clutch ini memang pantas dipamerkan di museum sebagai salah satu penemuan bersejarah. Tas ini terbuat dari logam mewah yang terlihat seperti campuran emas dan perak. Selain itu motifnya juga menceritakan sebuah peristiwa penting di masa itu.

Dalam gambar motifnya menunjukkan sebuah adegan rombongan istana yang sedang menyantap makanan dengan dikelilingi tentara dari Mongolia. Selain itu juga ada sebuah gambar wanita yang duduk sambil bermain harpa. Secara keseluruhan tas ini memiliki nilai seni yang tinggi terlihat dari motifnya yang sangat rumit.

Tas ini mulanya adalah milik dari seorang koletor bernama Victoria Thomas Gambier Parry. Namun baru-baru ini Victoria memutuskan untuk menghibahkan salah satu koleksi kebanggaannya tersebut kepada museum di Inggris untuk dipamerkan. Kini tas tersebut menjadi salah satu koleksi dari museum yang mengundang decak kagum dari para pengunjung.

"Tas ini merupakan contoh yang paling indah dari pengerjaan logam emas dan perak dari Irak utara. Selain itu motifnya yang dihiasi dengan adegan rumit cerita kehidupan istana tentu membuatnya menjadi berharga," ujar Rachel Ward, salah seorang pengunjung di museum tersebut.